Kegiatan Supervisi Bantuan Pemberdayaan Sekolah sebagai pusat layanan TIK

Baca Juga

Menindaklanjuti Kegiatan TOT Sistem Pendataan Manajemen Berbasis TIK Pendidikan Menengah, mulai tanggal 3-5 September 2012 Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah melakukan kegiatan supervisi Bantuan Pemberdayaan Sekolah sebagai pusat layanan TIK. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui tingkat pelaksanaan program Bantuan pemberdayaan Sekolah sebagai pusat layanan TIK dan permasalahan permasalah yang dihadapi dilapangan dan tindakan pemecahan masalah serta mendapatkan umpan balik sebagai bahan masukan untuk pengambilan kebijakan dan tindakan yang diperlukan dalam rangka penyempurnaan program bantuan pemberdayaan sekolah  sebagai pusat layanan TIK kedepan.

Adapun sasaran dari kegiatan ini sekolah -sekolah yang mendapatkan bantuan sosial pemberdayaan Sekolah sebagai pusat layanan TIK sebanyak 53 SMA di 53 kabupaten kota di seluruh Indonesia. Beberapa sekolah yang dalam implementasinya masih belum memenuhi harapan akan mendapat perhatian khusus. Dari Data yang sudah ada di sistem pendataan pendidikan menengah, sekolah sebagai pusat layanan TIK dan Sekolah imbas masih belum berhasil melakukan sinkronisasi untuk data PTK dan siswa. Dengan supervisi ini, Sekolah diharpakan untuk mengundang kembali sekolah imbas untuk diberikan penjelasan teknis dan pemantapan agar proses implementasi dan kendala kendala yang terjadi dilapangan bisa terselesaikan dengan baik oleh Fasilitator Pusat.
Salah satu contoh kegiatan ini dilakukan di SMA Negeri 1 kauditan Minahasa utara Sulawesi Utara. Setelah kegaitan desiminasi oleh SMAN Negeri 1 Kauditan, pada peserta pelatihan masih belum memahami aturan entri data PAS dan import Data PAS. Setelah dilakukan pendampingan, diharapkan mereka mulai melanjutkan kembali entri data danimport dengan data yang dimiliki di sekolah. Pada kesempatan supervisi ini, kegiatan ini mendapat dukungan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa utara dan Bupati Minahasa utara dan semoga dalam waktu dekat sekolah dapat dengan segera untuk melakukan update data dan singkronisasi data ke server Pendidikan Menengah.