Header Ads

test

Catatan Orasi Ilmiah oleh Dahlan Iskan (bagian 1)

Masa kejayaan dan keemasan pada Usia 33 tahun.
Siapa yang tidak mengenal sosok Dahlan Iskan yang saat ini menjabat selaku CEO PLN yang sebelumnya adalah CEO Jawa POS Group. Saya salah satu orang yang sering mengikuti tulisan tulisan beliau dan gagasan gagasan yang sering dituangkan dalam bentuk tulisan di Jawa POS dan beberapa kegiatan seminar Guru. Alhamdulillah saat wisuda itu yang memberikan orasi Ilmiah ada sosok atau tokoh yang sangat dikenal. Dengan kesederhanaan dan tampilan yang semua orang sudah mengenalnya. Diacara yang sangat formal seperti wisuda saja beliau masih menggunakan sepatu cat untuk hadir dalam menyampaikan orasinya.

Setelah maju untuk menyampaikan orasi dan membuka acara seperti layaknya sambutan yang lain. Beliau langsung bertanya kepada wisudawan. siapa mahasiswa yang lulus ini yang usianya 20 tahun? Sambil menghitung beliau langsung lanjutkan siapa yang usianya 21? 22? Dan 23?. Setelah diamati ternyata banyak dari Mahasiswa itu yang berusia 23 tahun. Ternyata beliau menggmbarkan bahwa dimasa 23 tahun yang saat ini, maka 10 tahun yang akan datang diusia 33 tahun itulah masa kejaayaan dan keemasan kalian.  Mengapa? Karena diusia itu kalian sudah memiliki pengalaman dan kaliah masih bisa melakukan sesuatu itu dengan kekuatan penuh. Dengan usia anda maka anda bisa jasa bisa melakukan pekerjaan 2 hari 2 malam tanpa tidur sama sekali itu bisa kalian lakukan.

Beliau kemudian melanjutkan dengan sebuah pernyataan. Kalian nantilah yang akan bisa menentukan sendiri pada posisi bisa menikmati masa keemasan itu ataukah sebaliknya. Pada saat 10 tahun yang akan datang pendapatan per kapita orang Indonesia sudah mencapai $ 10.000. saat ini pendapatan per kapita rakyat indonesia $3200. Mungkin 10 tahun yang lalu orang kalau menyatakan itu dianggap sebagai orang gila itu itu bia terbukti dan saat ini sedang kita lalui.
Ah, ternyata yang dulu saya fahami kok ternyata salah juga ya. Saya memahami bahwa masa keemasan itu adalah berusia 40 tahun. Dimana dari sisi kedewasaan, cara berfikir, produktifitas dan sebagainya. Ternyata ini kok sangat berbeda ya. Ini juga yang kemudian saya ingat juga. Mengapa jawa POS bisa eksis karena beliau menyatakan “Zaman ada generasi dan genarasi ada zamannya”

No comments